|
(2/3) |
PERTANYAAN (7) DIMANA LETAK PERBEDAAN & PERSAMAAN ANTARA ISLAM DAN KRISTEN PADA YESUS (2/3) WILSON: Hal-hal yang bersesuaian telah menjadi jelas setelah anda jelaskan. Saya tahu bahwa pengikut-pengikut berbagai macam Agama mempunyai pandangan yang berbeda-beda pada Yesus Christus; beberapa di antara mereka dapat dianggap anti Yesus sebab mereka menolak kesuciannya dan kesucian ibunya, tidak mempercayai keajaibannya dan menolak kebenarannya, beberapa di antara mereka adalah netral, dan beberapa di antara mereka adalah pro Yesus, mempercayai kesuciannya dan menerima semua ajaran-ajarannya dan mempercayai keajaiban-keajaibannya. Sesuai dengan penjelasan anda, orang-orang Islam harus pro Yesus seperti orang-orang Kristen sendiri. Yang perlu anda jelaskan sekarang yaitu hal-hal di mana Islam & Kristen berbeda dalam pandangannya terhadap Yesus. CHIRRI: Perbedaan faham antara Islam dan Kristen tentang Yesus, mencakup hal-hal sebagai berikut: 1. Meskipun Islam berpendapat bahwa Yesus adalah suci, tetapi Islam menolak ketuhanannya. Sesuai dengan ajaran Islam, Yesus bukan Tuhan. Dia bukan Tuhan, dan juga tidak disatukan dengan Tuhan. Dia adalah orang yang patut dihormati, tetapi tidak untuk disembah (dipuja). Islam tidak dapat kompromi masalah keesaan Tuhan. Tuhan hanya satu, dan tidak ada Tuhan kecuali Dia, Yang Maha Kuasa selalu hidup, dan memiliki kehidupan, ilmu pengetahuan dan kekuatan yang tidak terbatas. Yesus tidak selalu hidup. Dia dilahirkan kurang dari 2000 tahun yang lalu, dan sesuai dengan Injil, dia meninggal dalam umur yang pendek. Dia tidak yang maha kuasa sebab dia dikejar-kejar. Juga dia tidak tak terbatas. Dia tidak dapat menciptakan alam semesta sebab alam semesta telah lebih dari empat bilion tahun, sedangkan dia dilahirkan kurang dari 2000 tahun yang lalu. Dia tidak patut disembah sebab dirinya sendiri penyembah Tuhan. 2. Yesus, sesuai dengan ajaran Islam, bukan anak Tuhan. Tuhan tidak mempunyai anak, sebab Dia di atas itu. Sifat keayahan baik dari segi tubuh maupun dari segi jiwa (spiritual) tidak dapat diterima, sebab Dia pencipta setiap jiwa (spiritual) dan zat. Kitab Suci Qur'an adalah jelas di dalam masalah ini: " ... Dan mereka mengada-adakan bahwa Tuhan mempunyai anak-anak laki-laki anak-anak perempuan, dengan tidak berdasarkan pengetahuan. Maha Suci Tuhan dan Maha Tinggi dari sifat-sifat yang mereka buatkan itu. Dia Pencipta langit dan bumi Bagaimana Tuhan sampai mempunyai anak, sedangkan Dia tidak mempunyai istri dan Dia menciptakan segala sesuatu, dan Dia mengetahui segala-galanya. Itulah Allah, Tuhan kamu, tidak ada Tuhan selain dari padaNya, sebab itu sembahlah Dia, dan Dia Pengurus segala-galanya." 6:100-102 3. Islam menolak penyaliban Yesus. Yesus tidak (bukan) meninggal disalib. Kitab Suci Qur'an jelas dalam hal ini. "Dan perkataan mereka: sesungguhnya kami telah membunuh Al-Masih Isa anak Maryam utusan Allah. Dan sebenarnya mereka tidak membunuh Isa dan tidak menyalibnya, tetapi hanyalah penglihatan mereka saja. Bahwa orang-orang yang berselisih faham tentang itu, sebenarnya masih dalam ragu-ragu, mereka tidak mempunyai pengetahuan yang pasti tentang perkara itu, hanyalah menurut persangkaan. Mereka tidak pula yakin telah membunuh Isa. Tetapi Tuhan telah mengangkat Isa kepadaNya dan Tuhan itu Maha Kuasa dan Bijaksana." 4:157-158. (bersambung ke-3/3) | |
| |
Tentang Penulis |
|
(3/3) |
PERTANYAAN (7) DIMANA LETAK PERBEDAAN & PERSAMAAN ANTARA ISLAM DAN KRISTEN PADA YESUS (3/3) WILSON: Pandangan ini berbeda jelas dengan pernyataan seluruh Injil-Injil. Empat Injil jelas menyatakan bahwa Yesus meninggal disalib. Bagaimana kita dapat menyesuaikan (mendamaikan) pernyataan ini dengan pernyataan Qur'an yang menolak dengan tegas kematian Yesus disalib? CHIRRI: Ada jalan untuk menyesuaikan pernyataan Qur'an dengan pernyataan Injil-Injil: Perbedaan antara dua pernyataan dapat dibedakan antara munculnya dan kenyataannya. Tidak boleh tidak bahwa beberapa kejadian yang terjadi pada saat apa yang nampaknya menjadi penyaliban Yesus dan kematiannya disalib. Kehidupan Yesus penuh dengan keajaiban-keajaiban, dan hal demikian dapat terjadi pula pada kematiannya. Itu dapat terjadi bahwa orang lain (seperti Yudas, orang yang mengkhianatinya), disamakan dengan dia, dan dia bukan Yesus, meninggal pada salib. Ada jalan lain untuk menyesuaikan kedua pernyataan tersebut tanpa berlindung di bawah dugaan setiap kejadian yang ajaib; mengira bahwa Yesus diletakkan di salib, dan bahwa dia pingsan, padahal dia masih hidup. Pengandaian ini tidak tanpa bukti dari Injil-injil: Injil-Injil mengatakan bahwa Yesus tidak berada sangat lama pada salib. Dia diturunkan cepat-cepat, tanpa merusak (melukai) kakinya, padahal biasanya penyaliban melukai (merusak) kaki. Orang-orang Yahudi menyiapkan untuk merayakan perayaannya. Mereka tidak ingin Yesus berada di salib sampai hari berikutnya, Sabtu, di mana mereka diwajibkan tidak melakukan pekerjaan seperti penguburan. Karena tidak berada lama di tiang salib, dia masih dapat hidup. Injil-injil menyatakan juga bahwa setelah Yesus tampak meninggal, seseorang memukul tubuhnya dengan tombak, dan darah memancar keluar dari tubuhnya. Kita tahu bahwa darah tidak mengalir pada tubuh yang telah meninggal. Ini menunjukkan bahwa Yesus masih hidup. Injil-injil mengatakan bahwa Yesus diletakkan di kuburannya, dan batu yang berat diletakkan di atas kuburannya, dan pada hari Minggu, tubuhnya hilang dan batu itu telah dipindahkan dari lubang kubur tersebut. Kita menduga bahwa beberapa dari teman-teman Yesus memindahkan batu itu dan menolongnya Apabila Yesus dibangkitkan secara ajaib, maka tidak akan memerlukan memindahkan batu itu. Tuhan dapat mengangkatnya dari kuburan tanpa memindahkan batu tsb. Pemindahan batu itu nampaknya dilakukan oleh manusia, dan bukan Tuhan. Selanjutnya, Injil menerangkan bahwa Yesus menampakkan dirinya beberapa kali pada teman-temannya setelah kejadian penyaliban. Semua penampilannya tampaknya terjadi secara rahasia, dan bahwa Yesus tidak ingin menampakkan diri secara terang-terangan. Apabila dia dibangkitkan secara ajaib, dia tidak akan menyembunyikan diri dari musuh-musuhnya. Kerahasiaan dari penampilannya menunjukkan bahwa dia masih hidup sebelumnya, dan hidupnya tidak diputuskan dengan kematian yang singkat, dan bahwa dia masih takut pengejaran musuh-musuhnya. Organisasi internasional "Holy Shroud" baru-baru ini memutuskan bahwa noda darah pada kain kafan Yesus menunjukkan bahwa Yesus masih hidup ketika dia diturunkan dari salib, dengan perkataan lain, tidak akan ada darah yang nampak pada kain yang ditutupkan ke badannya setelah itu. Seseorang yang mempercayai Kristen di dalam penyalibannya akan mengalami penyesuaian yang sukar dari dua prinsip-prinsip yang dia percayai, yaitu: Yesus adalah Tuhan, dan Yesus disalib. Seseorang yang disalib tidak dapat menjadi Tuhan sebab dia tidak dapat melindungi dirinya sendiri. Seorang Muslim tidak mempunyai masalah yang demikian. Dia hanya percaya bahwa Yesus adalah seorang Nabi, tidak lebih. Seorang Nabi dapat dikejar-kejar dan disalib, sebab seorang Nabi tidak diwajibkan menjadi sangat berkuasa dan sanggup mempertahankan dirinva sendiri. Meskipun Islam tidak mempunyai masalah yang bertentangan, tetapi telah menyelesaikan masalah yang Islam sendiri tidak memilikinya. Yesus tidak disalib, Tuhan telah menyelamatkannya. 4. Islam tidak setuju dengan Kristen pada azas penebusan. Azas Penebusan didasarkan pada azas dosa asal: bahwa manusia telah dihukum oleh Tuhan karena dosa-dosa Adam dan Eve yang oleh karena itu diwarisi oleh anak-anaknya. Islam menolak seluruh azas dosa Asal, Tuhan tidak menghukum manusia sebab dosa yang dibuat oleh nenek-moyangnya. Tidak ada dosa asal, karena itu, tidak diperlukan penebusan dan agar manusia keluar dari dosa yang tidak ada. Lebih lanjut, sangkaan bahwa adanya dosa asal. Untuk mengampuni manusia dari dosa-dosa mereka, Tuhan tidak memerlukan seseorang yang tidak berdosa, seperti Yesus, di salib. Dia dapat mengampuni manusia tanpa menyebabkan orang yang tidak berdosa menderita. Mengatakan bahwa Tuhan tidak mengampuni manusia kecuali jika manusia menyalib Yesus, adalah meletakkan dia di dalam suatu posisi yang memerintah yang didurhakai oleh ajarannya sendiri. Ketika anak-anak mereka bertanya kepadanya untuk mengampuni mereka dari dosa-dosa orang-orang tua mereka, dia menolak melakukan hal itu kecuali jika mereka membunuh salah seorang dari orang yang dicintainya. Bila mereka berbuat kejahatan yang hebat, dia akan mengampuni mereka. Bila mereka tidak, dia tidak. Saya tidak setuju bahwa penganjur dosa asal akan rela meletakkan Tuhan di dalam posisi yang demikian. Tuhan yang ter-Adil dan Pengampun, tidak menghukum manusia sebab desa-dosa nenek moyang mereka. Dia akan mengampuni mereka atas dosa-dosa mereka sendiri tanpa menuntut mereka berbuat dosa yang lebih besar. | |
| |
Tentang Penulis |
Islam Kristen itu tdk ada persamaannya bahkan cenederung bertetangan. Tuhannya beda sorganya beda ajarannya bertentangan, tetap qurqn berinduk ke Alktab Qs 43 : 4.
ReplyDeletesekilas Info Qs 40:73 kemudian dikatakan kepada mereka: "Manakah berhala-berhala yang selalu kamu persekutukan, 74 (yang kamu sembah) selain Allah?" Mereka menjawab: "Mereka telah hilang lenyap dari kami, bahkan kami dahulu tiada pernah menyembah sesuatu". Seperti demikianlah Allah menyesatkan orang-orang kafir. 75 Yang demikian itu disebabkan karena kamu bersuka ria di muka bumi dengan tidak benar dan karena kamu selalu bersuka ria (dalam kemaksiatan). 76 (Dikatakan kepada mereka): "Masuklah kamu ke pintu-pintu neraka Jahannam, sedang kamu kekal di dalamnya. Maka itulah seburuk-buruk tempat bagi orang-orang yang sombong".
ReplyDeleteQs 13:5 Dan jika (ada sesuatu) yang kamu herankan, maka yang patut mengherankan adalah ucapan mereka: "Apabila kami telah menjadi tanah, apakah kami sesungguhnya akan (dikembalikan) menjadi makhluk yang baru?" Orang-orang itulah yang kafir kepada Tuhannya; dan orang-orang itulah (yang dilekatkan) belenggu di lehernya; mereka itulah penghuni neraka, mereka kekal di dalamnya.
Qs 9:68 Allah mengancam orang-orang munafik laki-laki dan perempuan dan orang-orang kafir dengan neraka Jahannam, mereka kekal di dalamnya. Cukuplah neraka itu bagi mereka, dan Allah melaknati mereka, dan bagi mereka azab yang kekal.
Qs 5:9 (5:8) Hai orang-orang yang beriman hendaklah kamu jadi orang-orang yang selalu menegakkan (kebenaran) karena Allah, menjadi saksi dengan adil. Dan janganlah sekali-kali kebencianmu terhadap sesuatu kaum, mendorong kamu untuk berlaku tidak adil. Berlaku adillah, karena adil itu lebih dekat kepada takwa. Dan bertakwalah kepada Allah, sesungguhnya Allah Maha Mengetahui apa yang kamu kerjakan.
Qs 5:3 (5:2) Hai orang-orang yang beriman, janganlah kamu melanggar syi’ar-syi’ar Allah, dan jangan melanggar kehormatan bulan-bulan haram, jangan (mengganggu) binatang-binatang had-ya, dan binatang-binatang qalaa-id, dan jangan (pula) mengganggu orang-orang yang mengunjungi Baitullah sedang mereka mencari kurnia dan keridhaan dari Tuhannya dan apabila kamu telah menyelesaikan ibadah haji, maka bolehlah berburu. Dan janganlah sekali-kali kebencian( mu) kepada sesuatu kaum karena mereka menghalang-halangi kamu dari Masjidilharam, mendorongmu berbuat aniaya (kepada mereka). Dan tolong-menolonglah kamu dalam (mengerjakan) kebajikan dan takwa, dan jangan tolong-menolong dalam berbuat dosa dan pelanggaran. Dan bertakwalah kamu kepada Allah, sesungguhnya Allah amat berat siksa-Nya.
Qs 10:27 Dan orang-orang yang mengerjakan kejahatan (mendapat) balasan yang setimpal dan mereka ditutupi kehinaan. Tidak ada bagi mereka seorang pelindungpun dari (azab) Allah, seakan-akan muka mereka ditutupi dengan kepingan-kepingan malam yang gelap gelita. Mereka itulah penghuni neraka; mereka kekal di dalamnya.
Qs 2:62 Sesungguhnya orang-orang mukmin, orang-orang Yahudi, orang-orang Nasrani dan orang-orang Shabiin, siapa saja diantara mereka yang benar-benar beriman kepada Allah, hari kemudian dan beramal saleh, mereka akan menerima pahala dari Tuhan mereka, tidak ada kekhawatiran kepada mereka, dan tidak (pula) mereka bersedih hati.
Qs 23:101 Apabila sangkakala ditiup maka tidaklah ada lagi pertalian nasab di antara mereka pada hari itu, dan tidak ada pula mereka saling bertanya. 102 Barangsiapa yang berat timbangan (kebaikan)nya, maka mereka itulah orang-orang yang dapat keberuntungan. 103 Dan barangsiapa yang ringan timbangannya, maka mereka itulah orang-orang yang merugikan dirinya sendiri, mereka kekal di dalam neraka Jahannam.
Mat 13:49 Demikianlah juga pada akhir zaman: Malaikat-malaikat akan datang memisahkan orang jahat dari orang benar,13:5 0lalu mencampakkan orang jahat ke dalam dapur api; di sanalah akan terdapat ratapan dan kertakan gigi.
Mat 12:36 Tetapi Aku berkata kepadamu: Setiap kata sia-sia yang diucapkan orang harus dipertanggungjawabkannya pada hari penghakiman.
Sekilas info Saat kapanpun KeilahianYesusKristus juga RohKudus bisa disebut Allah, (hanya jika berdasarkan KualitasKeilahian)
ReplyDeleteDemikian juga saat kapanpun Yesus juga RohKudus bisa disebut Utusan, (hanya jika berdasarkan “selain” dalam hal KualitasKeilahian.
14:13 dan apa juga yang kamu minta dalam nama-Ku, Aku akan melakukannya, supaya Bapa dipermuliakan di dalam Anak.
14:14 Jika kamu meminta sesuatu kepada-Ku dalam nama-Ku, Aku akan melakukannya."
+++
16:26 Pada hari itu kamu akan berdoa dalam nama-Ku. Dan tidak Aku katakan kepadamu, bahwa Aku meminta bagimu kepada Bapa,
16:27 sebab Bapa sendiri mengasihi kamu, karena kamu telah mengasihi Aku dan percaya, bahwa Aku datang dari Allah.
( Sebutan Tuhan sebenarnya tidak ditujukan pada Manusia Yesus, tapi pada KualitasAllah yang terkandung dalam KeilahianYesus )
---
5:3 Tetapi Petrus berkata: "Ananias, mengapa hatimu dikuasai Iblis, sehingga engkau mendustai Roh Kudus dan menahan sebagian dari hasil penjualan tanah itu?
5:4 Selama tanah itu tidak dijual, bukankah itu tetap kepunyaanmu, dan setelah dijual, bukankah hasilnya itu tetap dalam kuasamu? Mengapa engkau merencanakan perbuatan itu dalam hatimu? Engkau bukan mendustai manusia, tetapi mendustai Allah."
+++
13:2 Pada suatu hari ketika mereka beribadah kepada Tuhan dan berpuasa, berkatalah Roh Kudus: "Khususkanlah Barnabas dan Saulus bagi-Ku untuk tugas yang telah Kutentukan bagi mereka."
===
Qs 11:37 Dan buatlah bahtera itu dengan pengawasan dan petunjuk wahyu Kami, dan janganlah kamu bicarakan dengan Aku tentang orang-orang yang zalim itu; sesungguhnya mereka itu akan ditenggelamkan.
Qs 21:29 Dan barangsiapa di antara mereka, mengatakan: "Sesungguhnya Aku adalah tuhan selain daripada Allah," maka orang itu Kami beri balasan dengan Jahannam, demikian Kami memberikan pembalasan kepada orang-orang zalim
Qs 29:8 Dan Kami wajibkan manusia (berbuat) kebaikan kepada dua orang ibu-bapaknya. Dan jika keduanya memaksamu untuk mempersekutukan Aku dengan sesuatu yang tidak ada pengetahuanmu tentang itu, maka janganlah kamu mengikuti keduanya. Hanya kepada-Ku-lah kembalimu, lalu Aku kabarkan kepadamu apa yang telah kamu kerjakan.
Qs 70:40 Maka Aku bersumpah dengan Tuhan Yang memiliki timur dan barat, sesungguhnya Kami benar-benar Maha Kuasa.
---
3:22 Berfirmanlah TUHAN Allah: "Sesungguhnya manusia itu telah menjadi seperti salah satu dari Kita, tahu tentang yang baik dan yang jahat; maka sekarang jangan sampai ia mengulurkan tangannya dan mengambil pula dari buah pohon kehidupan itu dan memakannya, sehingga ia hidup untuk selama-lamanya."
28:17 Ketika melihat Dia mereka menyembah-Nya, tetapi beberapa orang ragu-ragu.
ReplyDelete28:18 Yesus mendekati mereka dan berkata: "Kepada-Ku telah diberikan segala kuasa di sorga dan di bumi.
---
5:13 Dan aku mendengar semua makhluk yang di sorga dan yang di bumi dan yang di bawah bumi dan yang di laut dan semua yang ada di dalamnya, berkata: "Bagi Dia yang duduk di atas takhta dan bagi Anak Domba, adalah puji-pujian dan hormat dan kemuliaan dan kuasa sampai selama-lamanya!"
5:14 Dan keempat makhluk itu berkata: "Amin". Dan tua-tua itu jatuh tersungkur dan menyembah.
***
21:14 Dan tembok kota itu mempunyai dua belas batu dasar dan di atasnya tertulis kedua belas nama kedua belas rasul Anak Domba itu.
---
8:2 Maka datanglah seorang yang sakit kusta kepada-Nya, lalu sujud menyembah Dia dan berkata: "Tuan, jika Tuan mau, Tuan dapat mentahirkan aku."
8:3 Lalu Yesus mengulurkan tangan-Nya, menjamah orang itu dan berkata: "Aku mau, jadilah engkau tahir." Seketika itu juga tahirlah orang itu dari pada kustanya.
---
9:18 Sementara Yesus berbicara demikian kepada mereka, datanglah seorang kepala rumah ibadat, lalu menyembah Dia dan berkata: "Anakku perempuan baru saja meninggal, tetapi datanglah dan letakkanlah tangan-Mu atasnya, maka ia akan hidup."
9:19 Lalu Yesus pun bangunlah dan mengikuti orang itu bersama-sama dengan murid-murid-Nya.
---
28:5 Akan tetapi malaikat itu berkata kepada perempuan-perempuan itu: "Janganlah kamu takut; sebab aku tahu kamu mencari Yesus yang disalibkan itu.
28:6 Ia tidak ada di sini, sebab Ia telah bangkit, sama seperti yang telah dikatakan-Nya. Mari, lihatlah tempat Ia berbaring.
28:7 Dan segeralah pergi dan katakanlah kepada murid-murid-Nya bahwa Ia telah bangkit dari antara orang mati. Ia mendahului kamu ke Galilea; di sana kamu akan melihat Dia. Sesungguhnya aku telah mengatakannya kepadamu."
28:8 Mereka segera pergi dari kubur itu, dengan takut dan dengan sukacita yang besar dan berlari cepat-cepat untuk memberitahukannya kepada murid-murid Yesus.
28:9 Tiba-tiba Yesus berjumpa dengan mereka dan berkata: "Salam bagimu." Mereka mendekati-Nya dan memeluk kaki-Nya serta menyembah-Nya.
28:10 Maka kata Yesus kepada mereka: "Jangan takut. Pergi dan katakanlah kepada saudara-saudara-Ku, supaya mereka pergi ke Galilea, dan di sanalah mereka akan melihat Aku."
---
1:17 Ketika aku melihat Dia, tersungkurlah aku di depan kaki-Nya sama seperti orang yang mati; tetapi Ia meletakkan tangan kanan-Nya di atasku, lalu berkata: "Jangan takut! Aku adalah Yang Awal dan Yang Akhir,
1:18 dan Yang Hidup. Aku telah mati, namun lihatlah, Aku hidup, sampai selama-lamanya dan Aku memegang segala kunci maut dan kerajaan maut.
1:19 Karena itu tuliskanlah apa yang telah kaulihat, baik yang terjadi sekarang maupun yang akan terjadi sesudah ini.
---
1:6 dan yang telah membuat kita menjadi suatu kerajaan, menjadi imam-imam bagi Allah, Bapa-Nya, -- bagi Dialah kemuliaan dan kuasa sampai selama-lamanya. Amin.
1:7 Lihatlah, Ia datang dengan awan-awan dan setiap mata akan melihat Dia, juga mereka yang telah menikam Dia. Dan semua bangsa di bumi akan meratapi Dia. Ya, amin.
1:8 "Aku adalah Alfa dan Omega, firman Tuhan Allah, yang ada dan yang sudah ada dan yang akan datang, Yang Mahakuasa."