Pada saat ini ada kelompok yang berpendapat bahwa ‘semua agama adalah
sama’, baik dan benar, artinya semua agama tujuannya sama hanya caranya saja
yang berbeda, mereka mengatakan setiap agama pasti ingin menuju kepada Tuhannya,
tetapi setiap agama mempunyai caranya masing-masing. Islam dengan Al-Qur’an dan
Al-Hadist sedang Kristen dengan Alkitabnya, pendapat ini sering
dihubung-hubungkan dengan kata-kata mutiara : “banyak jalan menuju Roma
”
Pendapat ini didukung dan di motori mereka yang menamakan dirinya
Islam Progresif, Plural dan Liberal, bahkan mereka telah melempar sebuah opini
bahwa tidak adil kalau hanya orang Islam saja yang masuk surga, orang Kristen,
Hindu dam Budha juga berhak masuk surga. Tetapi aneh, mereka memaksakan
pendapatnya ini hanya kepada umat Islam saja, artinya, hanya umat Islamlah yang
diperkosa akidahnya agar mau berpendapat bahwa ‘semua agama adalah sama’
dan mau berpendapat bukan orang Islam saja yang akan masuk
surga.
Sementara di sisi yang lain, mereka sama sekali tidak menerapkan
pendapatnya kepada umat Kristen, agar umat Kristen juga berpendapat bahwa
‘semua agama adalah sama’, mereka membiarkan umat Kristen tetap dalam
akidahnya yaitu agama yang paling benar hanyalah Kristen.
Tentu saja ini
menunjukkan bahwa mereka yang memaksakan opini ‘semua agama adalah sama’,
hanyalah ingin mengobok-obok dan mengotori akidah umat Islam, mari kita buktikan
bahwa ‘setiap agama memang berbeda’.
SURGA DAN
NERAKA
Orang-orang Yahudi mengatakan :
Surga hanya
diperuntukkan bagi orang-orang Yahudi, artinya, siapapun yang bukan Yahudi tidak
akan dapat masuk surga, melainkan akan masuk neraka semuanya di akhirat kelak.
Talmud
Demikian di antara yang disebutkan di dalam kitab mereka yaitu
Talmud.
Orang-orang Kristen juga mengatakan hal yang sama
:
Kata Yesus kepadanya: "Akulah jalan dan kebenaran dan hidup. Tidak
ada seorang pun yang datang kepada Bapa, kalau tidak melalui Aku. Yohanes
14:6
Menurut pemahaman orang-orang Kristen, tidak akan masuk surga
kecuali orang-orang yang beragama Kristen, artinya, sipapun yang tidak beragama
Kristen kelak di akhirat akan dicampakkan ke dalam neraka.
Namun Allah
SWT membantah perkataan mereka dengan firman-Nya bahwa perkataan mereka itu
hanyalah angan-angan kosong belaka :
Dan mereka (Yahudi dan Nasrani)
berkata:"Sekali-kali tidak akan masuk surga kecuali orang-orang (yang beragama)
Yahudi dan Nasrani". Demikian itu (hanya) angan-angan mereka yang kosong belaka.
Katakanlah:"Tunjukkan kebenaranmu jika kamu adalah orang-orang yang benar".
QS. 2:111
Maksudnya, Allah SWT menyangkal pengakuan orang-orang
Yahudi yang mengatakan hanya Yahudilah yang akan masuk surga, dan Allah SWT juga
menyangkal pengakuan orang-orang Kristen yang mengatakan hanya orang-orang
Kristenlah yang akan masuk surga.
Allah SWT menyangkal pengakuan
orang-orang Yahudi dan Nasrani tersebut dengan firman-Nya :
Demikian
itu (hanya) angan-angan mereka yang kosong belaka. Dan dalam ayat lainnya,
Allah SWT menegaskan setegas-tegasnya bahwa mereka semua yaitu Yahudi dan
Nasrani akan masuk ke neraka Jahannam :
Sesungguhnya orang-orang kafir
yakni ahli kitab dan orang-orang musyrik (akan masuk) ke neraka Jahan-nam;
mereka kekal di dalamnya. Mereka itu adalah seburuk-buruk makhluk. QS.
98:6
Dari uraian di atas sangat jelas bahwa setiap agama mengklaim hanya
ajarannya saja yang benar dan ajaran agama yang lain adalah sesat tidak akan
mengantarkan ke surga. Tentu saja kenyataan ini membuktikan kelompok yang
berpendapat semua agama adalah sama dan semua berhak masuk surga adalah kelompok
yang tidak berdasar-kan dalil kitabiah.
Namun kelompok ini tidak dapat
menerima begitu saja keterangan Allah SWT yang sudah amat jelas tersebut, mereka
dengan akalnya yang cerdas berusaha mencari penafsiran lain (takwil) untuk
menolak maksud ayat tersebut.
Bukankah usaha mereka ini secara tidak
disadarinya telah menolak ayat-ayat Allah SWT ? dan bukankah itu menjadikannya
keluar dari Islam ?
Padahal sudah jelas, orang-orang kafir yakni ahli kitab
dan orang-orang musyrik pasti masuk neraka. Lalu dari mana mereka sampai bisa
mengatakan setiap pemeluk agama apapun akan masuk surga ???
MUHAMMAD
SAW NABI TERAKHIR
Iman Kristiani tidak bisa mengakui Muhammad saw
adalah seorang nabi. Ketika mereka menyatakan Muhammad saw adalah seorang nabi,
maka lenyaplah ke-Kristenan-nya. Ketika lenyap ke-Kristenan-nya maka secara
otomatis, menurut iman Kristiani dia termasuk orang-orang yang tidak
diselamatkan oleh Yesus alias neraka.
Sementara itu, umat Islam wajib
mengakui bahwa Muhammad saw adalah seorang nabi, bahkan harus ditegaskan
keyakinan tersebut bahwa Muhammad saw adalah nabi terakhir, ketika umat Islam
tidak mengakui Muhammad saw sebagai nabi terakhir maka ia secara otomatis keluar
dari Islam, dan tentu saja menurut iman Islam, orang tersebut keluar dari
Islam.
Bila pandangan terhadap Muhammad saw saja antara umat Kristiani
dan umat Islam tidak bisa disamakan, dari mana dapat dikatakan semua agama
adalah sama.
Tentu saja, kelompok yang mengatakan semua agama adalah
sama dan benar, pastilah mereka sembunyikan kenyataan tersebut atau karena
dangkal pengetahuannya tentang akidah Islam dan tentang akidah Kristen
???
STATUS YESUS / NABI ISA AS
Umat Kristen, berkeyakinan
bahwa Yesus adalah Tuhan, ketika umat Kristiani mengatakan bahwa Yesus bukan
Tuhan alias manusia biasa atau seorang nabi, maka lenyaplah ke-Kristenan-nya,
dan itu berarti menurut iman Kristen dia termasuk orang-orang yang akan masuk
neraka.
Tetapi, umat Islam berkeyakinan sebaliknya, bahwa Yesus/Isa as
bukanlah Tuhan tetapi seorang nabi utusan Allah SWT kepada Bani Israel. Ketika
umat Islam berkeyakinan bahwa Isa putra Maryam adalah Tuhan maka kafirlah dia
dan keluar dari Islam.
Sesungguhnya telah kafirlah orang-orang yang
berkata :"Sesungguhnya Allah itu adalah Al-Masih putera Maryam" QS.
5:17
Artinya, menurut Islam, orang-orang Kristen akan masuk neraka karena
mengatakan Yesus itu Tuhan, dan menurut Kristen, orang Islam akan masuk neraka
karena tidak mengakui Yesus seba-gai Tuhan. Sungguh amat
kontradiktif.
Lalu dari mana dalilnya, bahwa Islam dan Kristen adalah
sama, kalau persepsi tentang Yesus/Isa as saja tidak bisa disatukan karena
bertolak belakang --kontradiksi-- ???.
Tentu saja kelompok yang
menyatakan semua agama adalah sama, dia pasti dinyatakan sesat oleh umat Islam
dan dinyatakan sesat juga oleh umat Kristen. Lalu anehnya, kelompok ini
memaksakan pendapatnya hanya kepada orang Islam, kenapa kelompok ini tidak
mencoba membawa pendapatnya kepada orang Kristen ????
Tentu saja
jawabannya, karena mereka ingin mengobok-obok akidah Islam yang telah sempurna
ini dari dalam. Atau mereka takut ketahuan misinya apabila pendapat mereka ini
diterapkan juga kepada agama Kristen, akan tampak sekali kontradiksi antara
akidah Islam dan akidah Kristen, dan ini berarti akan menunjukkan dengan
sendirinya bahwa Islam dan Kristen memang beda secara akidah, dan tidak bisa
saling membenarkan.
Kalau umat Islam dipaksa membenarkan akidah umat
Kristen, itu berarti umat Islam dipaksa mengakui Yesus sebagai Tuhan, bukankah
ini mengeluarkan dari Islam ????
TENTANG PENYALIBAN
Salah
satu akidah umat Kristiani adalah mengakui adanya penyaliban Yesus untuk menebus
dosa warisan, Ketika seorang Kristen tidak mengakui Yesus telah mati di salib,
maka hilanglah ke-Kristenan-nya, artinya ia bukan lagi sebagai orang Kristen,
sehingga menurut iman Kristen ia telah kafir dari Kristen.
Sementara,
Allah SWT memberikan petunjuk-Nya yang sangat jelas yaitu bahwa Nabi Isa as sama
sekali tidak dibunuh dan tidak pula disalib, tetapi, yang dibunuh dan disalib
adalah seseorang yang diserupakan dengan nabi Isa as.
dan karena
ucapan mereka:"Sesungguhnya kami telah membunuh Al-Masih, Isa putera Maryam,
Rasul Allah", padahal mereka tidak membunuhnya dan tidak (pula) menyalibnya,
tetapi (yang mereka bunuh ialah) orang yang diserupakan dengan Isa bagi
mereka. QS. 4:157
Ketika umat Islam mengakui atau membenarkan bahwa
Nabi Isa as mati disalib, berarti dia secara tegas menyangkal petunjuk Allah SWT
tersebut, dan berarti dia telah menginkari ayat-ayat Allah SWT, mengingkari
ayat-ayat Allah SWT berarti mengeluarkan dia dari Islam.
Mungkinkah
seseorang berkeyakinan Yesus mati disalib sekaligus berkeyakinan Yesus tidak
disalib ???, tentu saja dengan hati nurani dan akal yang jernih tidak akan
mungkin berkeyakinan demikian.
Hal di atas membuktikan, tidak mungkin
mengatakan semua agama adalah sama dan benar. Umat Kristen mempunyai keyakinan
Yesus telah mati di salib dan umat Islam berkeyakinan sebaliknya, bahwa nabi Isa
as tidak dibunuh dan tidak pula disalib. Itu berarti Islam tidak bisa mengatakan
agama Kristen adalah agama yang benar, begitu juga sebaliknya, Kristen juga
tidak bisa mengatakan Islam adalah agama yang benar.
Jika akidah Islam
dan Kristen tentang penyaliban sangat kontradiksi dan tidak bisa membenarkan
satu dengan yang lainnya, maka dengan dalil apa lagi harus mengatakan semua
agama adalah sama dan benar dan mengatakan setiap pemeluknya berhak masuk surga
??? Terbukti, jalan menuju surga hanya satu, dan jalan lainnya ke
neraka.
HANYA ISLAM AGAMA YANG BENAR
Dari uraian
sebelumnya, tidak mungkin mengatakan semua agama adalah sama dan benar, dan
tidak mungkin pula mengatakan pemeluk agama lain berhak masuk
surga.
Apakah kelompok yang mengatakan semua agama adalah sama dan benar
tidak mengetahui dalil tersebut, mereka sangat mengetahui, tetapi, rupanya hati
nuraninya kalah dengan hawa nafsunya.
Padahal Allah SWT telah
mengingatkan kita, bahwa hanya agama Islam yang diridhoi-Nya, yang berarti agama
yang lain dimurkai-Nya :
Sesungguhnya agama (yang diridhai) di sisi
Allah hanyalah Islam. QS. 3:19
Apakah masih kurang jelas dan tegas,
bahwa hanya agama Islam yang benar di sisi Allah ?, mari kita kutip penegasan
Allah SWT, yang menyatakan bahwa selain agama Islam tidak akan diterima
:
Barangsiapa mencari agama selain dari agama Islam, maka sekali-kali
tidaklah akan diterima (agama itu) daripadanya, dan dia diakhirat termasuk
orang-orang yang rugi. QS. 3:85
Bahkan Allah SWT, mengingatkan kita,
agar kita jangan sampai mati kecuali dalam keadaan Islam.
Dan Ibrahim
telah mewasiatkan ucapan itu kepada anak-anaknya, demikian pula Ya'kub. (Ibrahim
berkata) : "Hai anak-anakku! Sesungguhnya Allah telah memilih agama ini bagimu,
maka janganlah kamu mati kecuali dalam memeluk agama Islam". QS.
2:132
Hai orang-orang yang beriman, bertaqwalah kepada Allah
sebenar-benar taqwa kepada-Nya; dan janganlah sekali-kali kamu mati melainkan
dalam keadaan beragama Islam. QS. 3:102
Bila dalil-dalil yang begitu
jelas dan gamblang, masih belum juga membuka hati untuk mengatakan bahwa hanya
agama Islam-lah agama yang benar, maka sebagai penutup untuk orang-orang yang
menga-takan semua agama adalah sama dan benar, mari saya kutipkan ayat untuk
menjadi perenungan bersama :
…“Mereka itulah yang dikunci mati hati
mereka oleh Allah dan mengikuti hawa nafsu mereka”. QS.
47:16
“Maka apakah mereka tidak memperhatikan al-Qur'an ataukah hati
mereka terkunci” QS. 47:24
JIKA SEMUA AGAMA SAMA DAN
BENAR : Maka tidak salah kalau seseorang yang tidak sempat shalat lima
waktu dan sholat Jum’at, menggantikannya dengan pergi ke gereja untuk mengikuti
kebaktian pada hari Minggu, atau sebaliknya bagi orang Kristen yang tidak sempat
ke gereja hari Minggu karena ingin liburan, dia bisa ikut sholat Jum’at sebagai
ganti kebaktiannya. Dan tidak perlu lagi, jauh-jauh ke Makkah untuk ibadah haji,
cukup digantikan pergi ke BALI mengikuti apacara NYEPI, setelah itu mampir ke
pantai kuta untuk berjemur. :)
Jika agama anda bisa di logikakan dengan menggunakan Akal dan Pikiran manusia berarti agama dan Allah anda itu bisa dibantah dan disangkal jadi agama anda itu agama duniawi. dan Alam pikiran anda tdk ada artinya bagi Allah. sebagaimana pun kepintara anda.
ReplyDeleteAgama itu tdk sama. Ingat Tdk sama ia. Allah orang Agama Kristen yaitu "Yesus Kristus". Jika ada membantah semoga orang tersebut di beri penerangan. Jadi Penerangan itu jangan di letakkan di bawah gantang sehingga gelap jadi gelaplah apa yang kamu tahu. Jadi letakkanlah penerang/Lentera itu di atas gantang agar kamu dapat penerangan dari Allah Yesus Kristus Sendiri. Amien
ReplyDeleteKeyakinan yg anda anut hanya berdasarkan angan2 belaka (lihat penjelasan surat Quran diatas) tdk rasional & logis hingga tdk bisa membeda kebenaran yg nyata. Bagaimana mungkin Tuhan anda mati di tiang salib yg menurut Bani Israel adalah sangat hina(keyakinan anda sangat menghina Tuhan anda sendiri). Di akhir zaman nanti, nabi Isya a.s akan turun ke bumi "menerangi" keyakinan kaum yg keliru dengan menghancurkan tiang salib.
ReplyDeletekalau Wujud bisa mati berarti bukan sifatnya Tuhan.
ReplyDelete